Senin, 13 Januari 2014

AKUNTANSI DASAR



A.      Pengertian Akuntansi
Akuntansi adalah proses pencatatan, pengklasifikasian, peringkasan, pengolahan dan penyajian data transaksi serta kejadian yang berhubungan dengan keuangan sehingga dapat digunakan oleh orang yang menggunakannya dengan mudah dimengerti untuk pengambilan suatu keputusan serta tujuan lainnya.

B.      Siklus Akuntansi
1.       Mendokumentasikan transaksi
2.       Membuat Jurnal
3.       Mengelempokan Akun Jurnal ke dalam Buku Besar
4.       Menyusun Neraca Saldo
5.       Membuat Jurnal Penyesuaian
6.       Menyusun Worksheet atau Neraca Lajur
7.       Menyusun Laporan Keuangan
a.       Laporan Rugi/Laba
b.      Laporan Ekuitas/Laporan Perubahan Modal
c.       Neraca
8.       Membuat Jurnal Penutup
9.       Menyusun Neraca Saldo Setelah Penutupan

C.      Pihak-pihak yang menggunakan dan membutuhkan informasi Akuntansi
1.       Pihak Internal
Yaitu Pihak yang berada dalam struktur organisasi perusahaan.
a.       Manager
Untuk mengetahui perkembangan maju/mundurnya suatu perusahaan dan untuk mengontrol rencana kerja serta realisasi usaha.
b.      Karyawan
Untuk mengetahui apakah prestasi yang diberikan sudah sesuai dengan balas jasa (upah yang diterima)
c.       Pemilik
Untuk mengetahui keuntungan yang diperoleh sehingga bisa dijadikan sebagai pengambilan keputusan apakah laba yang diperoleh akan diambil atau dijadikan tambahan modal
2.       Pihak Eksternal
Yaitu pihak yang berada di luar struktur organisasi perusahaan
a.       Kreditor (orang yang meminjamkan modal
Untuk mengetahui kemampuan perusahaan dalam mengembalikan pinjaman yang telah diberikan
b.      Pemerintah
Untuk menentukan besarnya pajak yang dibayar oleh perusahaan keuangan yang bersangkutan

D.      Bidang-bidang Spesialisasi Akuntansi
1.       Akuntansi Keuangan (Financial Accounting/General Accounting)
Akuntansi Keuangan disebut juga Akuntansi Umum ditujukan untuk menangani masalah pencatatan transaksi-transaksi perusahaan dan penyusunan Laporan Keuangan secara berkala. Pengguna yang memerlukan informasi Akuntansi Keuangan adalah :
a.       Pemilik Perusahaan
b.      Kreditor
c.       Pemerintah
d.      Karyawan
e.      Pelanggan
Fungsi Akuntansi Keuangan:
a.       Pemilihan dan Pencatatan Data
b.      Analisis Data
c.       Menyiapkan Laporan Keuangan bagi pengguna
2.       Akuntansi Pemeriksaan (Auditing)
Akuntansi ini mengadakan pemerikasaan pembukuan berdasarkan prinsip Akuntansi yang berlaku serta memeriksa keabsahan suatu pencatatan dan bukti transaksi dengan tujuan untuk pengendalian dan menemukan kesalahan serta kecurangan.
3.       Akuntansi Biaya (Cost Accounting)
Akuntansi ini bertujuan untuk pencatatan dan penyajian informasi biaya.
4.       Akuntansi Manajemen (Management Accounting)
Akuntansi Manajamen mempunyai tiga fungsi:
a.       Pemilihan dan Pencatatan Data
b.      Analisis Data
c.       Menyiapkan Laporan bagi Manajemen
5.       Akuntansi Perpajakan (Tax Accounting)
Membantu manajemen dalam menentukan pilihan-pilihan transaksi yang akan dilakukan sehubungan dengan pertimbangan perpajakan.
6.       Akuntansi Anggaran (Budgetary Accounting)
Berhubungan dengan pengumpulan dan pengolahan data operasi keuangan yang sudah terjadi serta taksiran kemungkinan yang akan terjadi, untuk kepentingan penetapan rencana operasi keuangan perusahaan (anggaran) dalam suatu periode tertentu.
7.       Akuntansi Pemerintahan (Governmental Accounting)
Adalah bidang Akuntansi yang kegiatannya berhubungan dengan maslaah pemeriksaan keuangan Negara, lazim disebut Administrasi Keuangan Negara.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar